Aplikasi Pupuk Hayati MaxiGrow pada Jati



Pemupukan saat Pembibitan
  • Semprot media tanam dengan pupuk hayati MaxiGrow sebelum dipakai untuk pembibitan. Jika media tanam dicampur dengan pupuk kandang atau pupuk lain, maka harus ada jeda 3 hari sesudah atau sebelum dari pemakaian pupuk hayati MaxiGrow.
  • Siramkan larutan pupuk hayati MaxiGrow secara merata pada setiap media tanam, ketika berumur 10 hari (1 liter pupuk hayati MaxiGrow dicampur dengan 50 sampai dengan 100 liter air, cukup untuk 300 sampai dengan 400 polybag besar).
  • Selanjutnya lakukan pemupukan pupuk hayati MaxiGrow setiap sebulan sekali sampai penanaman.

Pemupukan saat Penanaman dan Perawatan
  • Sebelum tanah diolah, dibuat lubang tanam dan diberi pupuk kandang.
  • Tiga hari sebelum tanam, siram lahan/area tanam secara merata dengan larutan pupuk hayati MaxiGrow. Dibutuhkan 2 liter pupuk hayati MaxiGrow dicampur dengan 100 sampai dengan 200 liter air per hektar.

Pemupukan untuk Perawatan
  • Dibutuhkan 6 sampai dengan 12 liter pupuk hayati MaxiGrow setiap tahun.
  • Lakukan pemupukan 2 sampai 4 bulan sekali, dengan menggunakan 2 sampai dengan 3 liter pupuk hayati MaxiGrow setiap aplikasi.
  • Encerkan 2 sampai 3 liter pupuk hayati MaxiGrow dengan 100 sampai dengan 200 liter aur.
  • Untuk efektivitas pemupukan, buat 4 lubang 0 cm (4 arah mata angin) dengan kedalaman 20 cm dengan diameter 5 cm.
  • Jarak lubang tersebut dari batang pohon adalah 1/2 tajuk (1/2 jarak ujung terluar dan batang pohon), atau kurang lebih 1,5 meter.
  • Tuangkan pada setiap lubang, larutan pupuk hayati MaxiGrow.
  • Pupuk kimia diberikan sesuai dengan anjuran/rekomendasi setempat, tetapi selalu diatur agar aplikasi pupuk kimia dilakukan tiga hari setelah pemupukan pupuk hayati MaxiGrow.

No comments:

Post a Comment